Manajemen Strategik Pemberdayaan Ekonomi UMKM Bagi Masyarakat Menengah Kebawah dalam Rangka Menangkal Paham Radikalisme dan Terorisme di Era Revolusi Industri 4.0

Adji Seputro

Abstract


Pembahasan tentang Ekonomi Pertumbuhan dikaitkan dengan Pemberdayaan UMKM
oleh pemerintah saat ini menjadi sangat penting dalam upaya merumuskan kebijakan
strategis. Kebijakan Strategis diambil dari konsep Pengembangan Sumber Daya Manusia
Indonesia yang sangat beragam di Indonesia dan kaitan dengan Manajemen strategik yakni
arah pengembangan UMKM di satu sisi. Sumber Daya Manusia selalu yang dikaitkan
dengan sumber daya manusia potensial terutama dari Masyarakat Menengah ke bawah
yang diharapkan memiliki peran aktif dalam partisipasi kewarganegaraan.
Mereka mengambil prakarsa membentuk organisasi dan penguatan komunitas yang
menggerakkan ekonomi komunitas sebayanya terutama dalam bingkai Komunitas UMKM.
Program penguatan Pemberdayaan ekonomi UMKM akan membawa Sumber Daya
manusia berpotensi tidak hanya dalam rangka mencegah dan menanggulangi terorisme,
tetapi juga untuk mengatasi masalah sosial, keamanan perbatasan, dan kriminalitas.
Dalam indeks yang diterbitkan oleh UNDP (2017) partisipasi ekonomi dan sosial
politik mereka sebagai warga negara jauh melampaui negara- negara lain di Asia.
Tantangan yang tidak mudah bagi sumber daya manusia pada UMKM - UMKM saat ini di
era revolusi industri 4.0 adalah integrasi pemanfaatan internet dengan lini produksi yang
memanfaatkan kecanggihan teknologi dan informasi. Pendalaman konsep Manajemen
Strategik yang dikaitkan dengan Sumber Daya Manusia pada UMKM di Indonesia
memiliki semangat dan peran penting dalam pembangunan ekonomi. Secara kasar hal itu
dibuktikan dengan tingginya partisipasi pemuda di sektor usaha.
Namun Partisipasi mereka tidak diiringi dengan kesempatan ekonomi lewat
pemberdayaan UMKM dari Pemerintah. Saat ini Sumber Daya Manusia Indonesia
menempati level menengah dalam pemberian kesempatan ekonomi terutama kaum muda
dibandingkan dengan beberapa negara asia. Padahal keterampilan ekonomi tidak hanya
penting bagi mereka untuk tumbuh menjadi warga negara yang kuat dan mandiri, tetapi
efektif menjadi mekanisme dan alat mencegah dan menanggulangi terorisme.
Pemberdayaan Ekonomi lewat partisiapsi di UMKM menjadi salah satu pendekatan yang
digunakan negara baik dalam proses deradikalisasi dan terorisme. Karena itu,
pemberdayaan ekonomi bagi Sumber daya Manusia potensial menjadi strategis tidak
hanya memberi fondasi mereka untuk terlepas dari masa lalu, kelompok kekerasan,
termasuk terorisme, tetapi juga menciptakan kepercayaan diri untuk menolak ajakan
melakukan kekerasan dan kegiatan kriminal lainnya.
Kata Kunci : Manajemen Stategik, Sumber Daya Manusia, Pemberdayaan ekonomi
UMKM, Deradikalisasi Dan terorisme


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.