Motivasi Belajar Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Bagi Peserta Didik Kelas X MIPA 2 SMAN 1 Rowosari Kendal Semester 2 Tahun Pelajaran 2018/2019

Sawitri Retno Umirin

Sari


Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dengan mengambil judul
peningkatan prestasi belajar kebijakan moneter dan kebijikan fiskal melalui
penerapan model pembelajaran Problem Based Learning bagi peserta didik kelas X
MIPA 2 SMAN 1 Rowosari Semester 2 Tahun Pelajaran 2018/2019. Dengan tujuan
umum untuk mengetahui bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based
Learning dapat meningkatkan prestasi belajar kebijakan moneter dan kebijakan
fiskal bagi peserta didik kelas X MIPA 2 SMAN 1 Rowosari Semester 2 Tahun
Pelajaran 2018/2019.
Berdasarkan hasil penelitian penerapan model pembelajaran Problem Based
Learning terbukti dapat meningkatkan prestasi belajar kebijakan moneter dan
kebijakan fiskal bagi peserta didik kelas X MIPA 2 SMAN 1 Rowosari semester 2
Tahun pelajaran 2018/2019. Hal ini di- dukung data penelitian yang menunjukkan
peningkatan skor prestasi belajar kebijakan moneter dan kebijakan fiskal yang
diperoleh melalui nilai rata-rata posttest.
Pada pembelajaran di kondisi awal sebelum diterapkan model pembelajaran
problem based learning perolehan prestasi belajar masih rendah. Hal ini tebukti
dari nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik Kelas X MIPA 2 SMAN 1 Rowosari
hanya 71,09 dan nilai terendah =420 , nilai tertinggi = 90 serta yang tuntas
sebanyak 13 peserta didik dari sejumlah 33 peserta didik (dengan KKM=75). Salah
satu solusi guna mengatasi meningkatkan prestasi belajar kebijakan moneter dan
kebiljaka fiskal adalah melalui menerapkan model pembelajaran problem based
learning, mengingat model pembelajaran ini dapat membantu meningkatkan
motivasi, semangat sehinggah proses pembelajaran lebih menarik dan bermakna
yang pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas, berdasarkan hasil
tes awal penelitian tindakan ini didesain menjadi 2 siklus dengan tiap-tiap siklus
masing-masing 3 pertemuan @ 2 jam pelajaran (2 x 45 menit ) yang meliputi
kegiatan : perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Sedangkan tindakan yang
dilakukan selama 2 siklus dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran
Problem Based Learning dapat meningkatkan prestasi belajar kebijakan moneter
dan kebijakan fiskal bagi peserta didik kelas X MIPA 2 SMAN 1 Rowosari Semester
2 Tahun Pelajaran 2018/2019 dari kondisi awal rata-rata prestasi belajar kebijakan
moneter dan kebijakan fiskal 71,09 menjadi rata-rata hasil belajar kebijakan
moneter dan kebijakan fiskal 82,64 pada kondisi akhir.
Kata kunci : prestasi , belajar, kebijakan, moneter, fiskal


Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.