PENGARUH KEPUASAN KERJA,STRESS KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP TURNOVER INTENTION

Achmad Syarifudin, Maria Magdalena Minarsih, Adji Seputra

Abstract


Target turnover dicirikan sebagai kecenderungan atau tujuan perwakilan untuk berhenti bekerja dengan sengaja atau bergerak mulai dari satu lingkungan kerja lalu ke lingkungan kerja berikutnya sesuai keputusan mereka sendiri. Dalam penelitian ini yang ditekankan adalah melihat dampak pemenuhan pekerjaan (X1), tekanan kerja (X2), dan kewajiban hierarki terhadap tujuan perputaran (Y). Objek pemeriksaan yang digunakan adalah klien CV. Properti Kalijaga Banyumanik sebanyak 100 orang. Penyelidikan ini menggunakan strategi pengujian sewenang-wenang bertujuan dengan penggunaan resep Slovin untuk mengukur jumlah asli pengujian. Dari total populasi 100 responden dengan tingkat kesalahan pada contoh kesalahan ditetapkan sebesar 10%, dapat diperoleh contoh 50 responden. Pengujian teori diselesaikan dengan bantuan SPSS rendisi 26.0 dalam penyelidikan. Konsekuensi dari pemeriksaan ini adalah pemenuhan pekerjaan mempengaruhi ekspektasi turnover. Stres pekerjaan mempengaruhi tujuan pergantian karyawan. Tanggung jawab otoritatif mempengaruhi tujuan pergantian. Faktor pemenuhan pekerjaan, tekanan kerja, dan tanggung jawab otoritatif memiliki estimasi F sebesar 0,236 dengan tingkat kepentingan 0,871, dengan alasan F estimasi sebesar 0,236> F tabel 4,05 dan nilai kepentingan (Sig.) Sebesar 0,871 <0,05. dan tanda positif, maka sangat baik dapat dianggap bahwa H0 diberhentikan dan Ha diakui, yang menyiratkan bahwa pemenuhan pekerjaan, tekanan kerja dan tanggung jawab hierarkis sementara itu mempengaruhi tujuan pergantian.

Kata Kunci: Kepuasan Kerja, Stress Kerja, Komitmen Organisasi dan Turnover Intention


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.