PENGARUH PELATIHAN, PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN FASILITAS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT SHOPEE INTERNATIONAL PLATFORM INDONESIA (Content Quality Control Singapura di Daerah Istimewa Yogyakarta)

Abstract

Dalam penelitian ini, yang ditekankan adalah menguji pengaruh penyiapan (X1), peningkatan aset manusia (X2), dan pekerjaan kantor (X3) terhadap pelaksanaan representatif (Y). Objek eksplorasi yang digunakan adalah perwakilan dari PT Shopee Content Quality Control Singapura di Kawasan Luar Biasa Yogyakarta sebanyak 67 responden. Dalam penelitian ini pencipta melakukan pengujian dengan menggunakan pengujian yang dibenamkan, khususnya strategi pemeriksaan dengan mengambil seluruh penduduk, sehingga ilmuwan memilih untuk menggunakan prosedur atau teknik pemeriksaan yang direndam. kepada semua pekerja Kontrol Kualitas Konten Singapura di Daerah Istimewa Yogyakarta, yang berjumlah hingga 67 orang. Memanfaatkan pemrograman SPSS 26 adaptasi untuk menguji teori. Konsekuensi dari pemeriksaan ini adalah bahwa persiapan secara signifikan mempengaruhi pelaksanaan representatif. Peningkatan SDM mempengaruhi pelaksanaan pekerja. Kantor kerja secara signifikan mempengaruhi pelaksanaan pekerja. Variabel persiapan, kemajuan, dan pekerjaan dinas mempunyai nilai F ditentukan sebesar 1,199 dengan tingkat kepentingan 0,318, dengan alasan F cek sebesar 1,199> F tabel 3,99 dan nilai kepentingan (Sig.) Sebesar 0,318 <0,05 dan positif, ini cenderung beralasan bahwa H0 diberhentikan dan Ha diakui, yang berarti bahwa persiapan, perbaikan, dan pekerjaan kantor selalu mempengaruhi pelaksanaan yang representatif. Kata Kunci: Pelatihan, Pengembangan SDM, Fasilitas Kerja dan Kinerja Karyawan