PEMBUATAN BIOETANOL DARI ECENG GONDOK ( Eichhornia crassipes ) DENGAN PROSES FERMENTASI

Sukaryo Sukaryo, Shintawati Dyah Purwaningrum

Sari


Eceng gondok (Eichhornia crassipes) merupakan sejenis tanaman bakung yang hidup terapung di atas permukaan air, Tanaman ini banyak tumbuh liar di perairan seperti waduk, danau, rawa dan sungai. Eceng gondok umumnya dianggap sebagai gulma, tumbuh banyak hampir di perairan yang mudah menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan cepat berkembang biak. Sering dimanfaatkan sebagai bahan baku kertas karena mengandung serat/selulosa dan eceng gondok juga dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik dan pakan ternak, bahan dasar kerajinan, media pertumbuhan jamur dan biogas. Dalam hal ini eceng gondok di manfaatkan sebagai bahan baku bioetanol. Bioetanol adalah salah satu sumber energi yang sangat potensial dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai energi alternatif adalah Bioetanol. Sumber bahan baku pembuatan Bioetanol dapat berasal dari bahan baku yang mengandung glukosa atau gula, pati dan bahan berselulosa. Bioetanol dari bahan baku eceng gondok ini dip roses dengan fermentasi dengan menggunakan ragi tape, nutrient urea dan NPK. Pada pemberian ragi tape 11 gr dan urea 15 gr dengan eceng gondok 1 kg diperoleh bioetanol sebesar 8 % selama fermentasi 12 hari. Sedangkan pada pemberian ragi tape 11 gr, urea 15 gr dan NPK 15 gr dengan eceng gondok 1 kg diperoleh bioetanol sebesar 14,5 % selama fermentasi 15 hari. Hasil studi ini eceng gondok dapat di manfaatkan sebagai bahan baku bioetanol sebagai sumber energi yang terbarukan
Kata kunci : Eceng gondok, Fermentasi dan Bioetanol


Teks Lengkap:

PDF (English)


DOI: https://doi.org/10.37760/neoteknika.v2i1.891

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


TerIndek :

GOOGLE SCHOLAR


DESKRIPSI GAMBAR