PENGARUH PERSONAL COST DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP MINAT MELAKUKAN WHISTLEBLOWING DENGAN SIKAP TERHADAP WHISTLEBLOWING SEBAGAI VARIABEL MODERASI
Sari
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh personal cost, komitmen organisasi, terhadap minat melakukan whistleblowing dengan sikap terhadap whistleblowing sebagai variabel moderasi pada Auditor (Studi Kasus pada Auditor KAP di Semarang). Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik di Semarang. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 95 orang responden yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Model penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan jenis explanatory reserch. Teknik analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS).
Hasil penelitian secara parsial menunjukan bahwa personal cost berpengaruh positif signifikan terhadap minat melakukan whistleblowing dengan koefisien sebesar 0,436 dan P values < 0.001, komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap minat melalukan whistleblowing dengan nilai koefisien variabel sebesar 0,275 dan P values adalah sebesar 0,022. Variabel sikap terhadap whistleblowing merupakan variabel moderasi interaksi antara variabel personal cost dengan minat melakukan whistleblowing sebesar 0,172 dengan P values sebesar 0.038 dan variabel moderasi interaksi antara variabel komitmen organisasi dengan minat melakakukan whistleblowing dengan koefisien sebesar 0,020 dengan P values sebesar 0.028
Kata kunci: Personal cost, Komitmen Organisasi, Sikap terhadap Whistleblowing dan Minat Melakukan Whistleblowing
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.