PENYULUHAN PANGAN BAHAYA BAHAN ADITIF PADA MAKANAN DI KELURAHAN WONOTINGAL KECAMATAN CANDISARI SEMARANG

Priyono Kusumo, Agustien Zulaidah, Ricka Prasdiantika

Sari


Zat aditif atau juga disebut Bahan Tambahan Makanan (BTM) merupakan bahan yang ditambahkan ke dalam makanan pada saat diolah, saat dikemas atau saat disimpan dengan tujuan tertentu. Makanan perlu ditambahkan zat aditif  bertujuan agar mutu dan kestabilannya terjaga, serta untuk menjaga nilai gizinya, kualitas rasa, tampilan, tekstur, dan masa kadaluarsanya. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan daftar zat aditif yang aman untuk dikonsumsi, namun masyarakat harus tetap memperhatikan batasan penggunaannya yang aman dikonsumsi oleh tubuh. Disamping itu, pengetahuan tentang bahan aditif yang berbahaya atau tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi perlu dimengerti dan dipahami. Agar masyarakat lebih cerdas dan selektif dalam memilih bahan makanan yang aman untuk kesehatan dan pemahaman terkait dengan bahan aditif yang diijinkan dan yang tidak diijinkan untuk dikonsumsi maka perlu dilakukan penyuluhan atau sosialisasi kepada masyarakat, khususnya untuk Ibu-Ibu rumah tangga, dimana para Ibu yang biasanya bertanggungjawab terkait dengan makanan yang dikonsumsi oleh anggota keluarganya.

Kata kunci : Zat Aditif, Makanan, Mutu


Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.