EFFECT OF INCENTIVES AND WORK DISCIPLINE ON EMPLOYEE PERFORMANCE WITH MOTIVATION AS A MODERATING VARIABLE (Case Study at the Semarang City Government Environment Service)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh insentif dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai dengan motivasi sebagai moderator (studi kasus di Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang). Populasi dalam survei ini adalah seluruh utusan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang yang berjumlah 143 orang. Metode pengambilan sampel adalah sampel jenuh (sensus), karena semua anggota populasi dijadikan subjek penelitian. Jika jumlah pegawai dinas lingkungan di Kota Semarang adalah 143 dan tingkat kesalahan 10% maka jumlah pegawai cenderung 59. Keluaran SPSS menunjukkan bahwa variabel insentif secara parsial positif terhadap kinerja pegawai, hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,375 (positif) dengan nilai signifikansi 0,002 < 0 > F Tabel 4,01 dan nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,000 < 0,01 . Jika 0,05 maka H3 diterima Variabel motivasi kerja memoderasi hubungan antara insentif dengan kinerja karyawan. Hal ini dibuktikan dengan adanya pengaruh signifikan Y2 terhadap Y1 untuk output pertama dan pengaruh signifikan X1*Y2 pada output kedua. Artinya disiplin kerja sebagai variabel moderator dalam hubungan antara insentif dan kinerja karyawan merupakan moderator. Menerima variabel motivasi kerja menjadi H4 Menyesuaikan hubungan antara disiplin kerja dengan kinerja pegawai dibuktikan dengan adanya pengaruh interaksi. Output kedua memiliki dampak yang besar. Artinya, H5 dapat diterima jika motivasi kerja sebagai variabel moderator dalam hubungan antara disiplin kerja dengan kinerja karyawan sub-adjustable. Kata Kunci : Insentif, Disiplin Kerja, Kinerja Pegawai, dan Motivasi