PROFESIONALITAS KARYAWAN STIKOM SEMARANG ( Sebuah Telaah Singkat )
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian Profesionalitas komunikasi Karyawan STIKOM Semarang, dalam rangka pelaksanaan tugas birokrasi yang berupa pewujudan visi-misi melalui pembinaan serta pelayanan, utamanya pelayanan komunikasi kepada masyarakat.Metode penelitian yang dipakai adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan ethnometodologis.
Pemilihan para informan dilakukan melalui purposive sampling, yaitu Ketua STIKOM, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi (Kaprogdi), Kepala-kepala UPT, Ka.Bag Ak dan AU beserta Ka.Sub.Bag. nya, serta Dosen, dimana mereka sebagai karyawan administratif dan edukatif yang idealnya professional.
Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dokumentasi dan observasi lapangan.Teknis analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis interaktif.
Berdasarkan kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini profesionalitas komunikasi karyawan STIKOM Semarang ini mencakup responsifitas dan inovasi(yang melingkupi pula kreatifitas) , utamanya dalam berkomunikasi yang dilakukan oleh karyawan baik edukatif serta administratif yang ternyata secara umum telah menunjukkan profesionalitas komunikasinya, misalnya dosen yang selalu mengaktualisasikan diri, pimpinan yang memperhatikan karyawan serta selalu berimprovisasi utamanya dalam berkomunikasi, serta pimpinan menengah yang selalu memperhatikan perkembangan teknologi, tuntutan pasar serta pola pembinaan tunggal oleh Dikti, melalui profesionalitasnya, utamanya dalam berkomunikasi guna mencapai apa yang diharapkan tersebut. Hal yang mendukung profionalitas para karyawan adalah pemahaman terhadap visi-misi serta seluruh aturan yang berlaku, diperkuat dengan faktor kepemimpinan, struktur organisasi yang meski bersifat lini dan staff namun diperlues dengan forum-forum rutin serta khusus, sekaligus ditambah dengan pendekatan informal serta penghargaan yang diberikan.
Saran yang dapat dikemukakan dalam tesis ini untuk STIKOM Semarang adalah perlunya peningkatan model pembinaan melalui sosialisasi yang terus menerus, sembari meningkatkan kapasitas serta kapabilitas karyawan STIKOM Semarang utamanya dalam bidang komunikasi, baik berupa peningkatan pengetahuan serta ketrampilan, selain ke depan penataan karyawan lebih diupayakan agar makin sesuai dengan kapasitas serta kapabilitasnya, dengan tujuan agar mereka makin professional.
Kata kunci : profesionalitas komunikasi, responsifitas, inovasi, visi-misi, struktur organisasi, kepemimpinan dan penghargaan.
Pemilihan para informan dilakukan melalui purposive sampling, yaitu Ketua STIKOM, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi (Kaprogdi), Kepala-kepala UPT, Ka.Bag Ak dan AU beserta Ka.Sub.Bag. nya, serta Dosen, dimana mereka sebagai karyawan administratif dan edukatif yang idealnya professional.
Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dokumentasi dan observasi lapangan.Teknis analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis interaktif.
Berdasarkan kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini profesionalitas komunikasi karyawan STIKOM Semarang ini mencakup responsifitas dan inovasi(yang melingkupi pula kreatifitas) , utamanya dalam berkomunikasi yang dilakukan oleh karyawan baik edukatif serta administratif yang ternyata secara umum telah menunjukkan profesionalitas komunikasinya, misalnya dosen yang selalu mengaktualisasikan diri, pimpinan yang memperhatikan karyawan serta selalu berimprovisasi utamanya dalam berkomunikasi, serta pimpinan menengah yang selalu memperhatikan perkembangan teknologi, tuntutan pasar serta pola pembinaan tunggal oleh Dikti, melalui profesionalitasnya, utamanya dalam berkomunikasi guna mencapai apa yang diharapkan tersebut. Hal yang mendukung profionalitas para karyawan adalah pemahaman terhadap visi-misi serta seluruh aturan yang berlaku, diperkuat dengan faktor kepemimpinan, struktur organisasi yang meski bersifat lini dan staff namun diperlues dengan forum-forum rutin serta khusus, sekaligus ditambah dengan pendekatan informal serta penghargaan yang diberikan.
Saran yang dapat dikemukakan dalam tesis ini untuk STIKOM Semarang adalah perlunya peningkatan model pembinaan melalui sosialisasi yang terus menerus, sembari meningkatkan kapasitas serta kapabilitas karyawan STIKOM Semarang utamanya dalam bidang komunikasi, baik berupa peningkatan pengetahuan serta ketrampilan, selain ke depan penataan karyawan lebih diupayakan agar makin sesuai dengan kapasitas serta kapabilitasnya, dengan tujuan agar mereka makin professional.
Kata kunci : profesionalitas komunikasi, responsifitas, inovasi, visi-misi, struktur organisasi, kepemimpinan dan penghargaan.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.